MENINGKATKAN pemahaman tentang mekanisme dan alur kerja di semua unit kerja, menjadi salah satu tujuan terselenggaranya Workshop Review dan Penyusunan Prosedur Operasional Standar (POS) yang diselenggarakan oleh Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV) Seni dan Budaya, pada Kamis-Jumat (30/6-1/7/2022). Berlangsung di Ruang Sidang Tengah Kantor Pusat, kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala BBPPMPV Seni dan Budaya Dr. Dra. Sarjilah, M.Pd, yang didampingi oleh Kepala Bagian Tata Usaha Masrukhan Budiyanto, M.M.
Pada sambutannya Sarjilah berharap dengan diadakannya kegiatan ini, akan menciptakan organisasi yang akuntabel.
“Dengan POS, diharapkan organisasi yang teratur, akuntabel dan bermutu, dan ini menjadi bagian dari pengembangan organisasi” ujar Sarjilah.
Sementara itu, pada materi yang diberikan dari Biro Organisasi dan Tata Laksana Aryo Anindito Karunia Aji, dimana salah satunya adalah prinsip penyusunan POS AP. Pada POS AP ada beberapa hal yang harus diperhatikan, diantaranya adalah kemudahan dan kejelasan. Dijelaskan Aryo kemudahan dan kejelasan berarti POS itu harus jelas kepada seluruh pengguna, bukan bagi penyusun.
“Setelah disusun dan direview makan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, tetap dengan memperhatikan beberapa hal diantaranya prinsip konsisten, komitmen penuh dari seluruh organisasi serta prinsip perbaikan berkelanjutan” ujar Aryo.
Kegiatan Workshop Review dan Penyusunan Prosedur Operasional Standar (POS) yang berlangsung selama 2 hari tersebut, peserta akan dibekali dengan materi diantaranya Kebijakan Mekanisme dan alur kerja di BBPPMPV Seni dan Budaya, Review dan Penyusunan POS Prosedur, Instruksi Kerja maupun Formulir, dengan menghadirkan narasumber Masrukhan Budiyanto,M.M., Ambar Wahyu Astuti, S.H., Eni setyawati, S.Psi, Widayati Indarsih, S.Si, Tri Widi Astuti, S.H. (Herlin).
Report