UNTUK mengembangkan kompetensi profesional pendidik dan tenaga kependidikan di bidang penyusunan karya ilmiah, Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV) Seni dan Budaya mengadakan Pelatihan Penerbitan dan Pengelolaan Jurnal Sendikraf pada tanggal 22 sampai 25 September 2020. Pelatihan dibuka secara resmi oleh Kepala BBPPMPV Seni dan Budaya Dr. Sarjlah, M.Pd di Gedung Sarawati.
Pada sambutannya, Sarjilah menyatakan Pelatihan Penerbitan dan Pengelolaan Jurnal Sendikraf merupakan salah satu implementasi proyek perubahan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat Nasional. Tahapan ini merupakan tahapan yang penting untuk proses penerbitan jurnal yang akan dinamakan Jurnal Seni dan Industri Kreatif disingkat Sendikraf untuk BBPPMPV Seni dan Budaya. Jurnal Sendikraf bisa menjadi wadah srawung ilmiah terutama bagi pendidik seni dan industri kreatif.
Penguasaan materi ajar teori dan praktik serta pengembangan profesional harus ditopang dengan salah satunya penyusunan karya tulis ilmiah. Namun sayangnya produk karya tulis ilmiah bidang pendidikan seni dan budaya yang dihasilkan hanya berakhir untuk kepentingan sendiri atau kalangan terbatas. Sementara aktivitas sharing informasi atau berbagi ilmu antara pendidik seni budaya satu dengan yang lain sangat dibutuhkan dalam cakupan yang lebih luas. Hal inilah yang melatar belakangi diselenggarakan kegiatan ini.
Tujuan pelatihan untuk menerbitkan dan mengelola jurnal sebagai media publikasi karya tulis ilmiah pendidik dan tenaga kependidikan seni dan budaya.
Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Dr. Henri Tambunan dalam paparannya menyampaikan Arah dan Kebijakan Sistem Pendidikan Vokasi di Indonesia, yang meliputi Pendidikan Karakter; Investasi dan Inovasi; Deregulasi dan Debirokrasi; Pemberdayaan Teknologi dan Penciptaan Lapangan Kerja.
Dr. Pardi, M.Hum dari Balai Bahasa DIY menyampaikan materi Tata Tulis dan Kebahasaan yang menjelaskan pedoman dan panduan tata tulis dan kebahasaan sesuai kaidah dalam penyusunan karya ilmiah untuk jurnal. Sedangkan Dr. Diah Uswatun Hasanah, M.Sn., dari BBPPMPV Seni dan Budaya menyampaikan materi Gaya Selingkung yaitu menjelaskan penentuan gaya atau format penulisan yang menjadi ciri khas sebuah jurnal.
Kepala BPNB Yogyakarta Dr. Dwi Ratna Nurhajarini, M.Hum., menjelaskan tata cara pengelolaan penerbitan berkala. Prof. Dr. Sugeng Eko Widoyoko, M.Pd. dari UM Purworejo memaparkan tentang artikel ilmiah yang dimuat pada jurnal ilmiah beserta komponen-komponennya.
Sedang Prof. Dr. Heri Retnowati, M.Pd. dari UNY menyajikan tata cara atau aturan dalam menyunting konten karya ilmiah untuk diterbitkan dalam jurnal. Andre Sihombing dari PDDI LIPI menyampaikan tata cara penerbitan jurnal. Sedangkan Zalik Nuryana, Ph.D. dari UAD memberikan penjelasan tentang cara penataan tata lay out jurnal. Dr. Sugiyatna, M.Pd. dari LPMP DIY membagikan pengalaman dalam menerbitkan dan mengelola jurnal ilmiah.
Sasaran peserta adalah 103 orang terdiri dari Widyaiswara, PTP, dan staf BBPPMPV Seni dan Budaya, 12 orang peserta dari P4TK Matematika, LPMP DIY, BPMRK, dan BP PAUD DIKMAS DIY.
Bertindak sebagai moderator dalam kegiatan ini antara lain Dr. Dra. Sarjilah, M.Pd, Drs. Rahayu Windarto, M.M., Drs. Joko Sarosa, M.Or., Masrukhan Budiyanto, S.H., M.M., Drs. Noor Widijantoro, M.Pd., Sigit Purnomo, M.Pd., dan Farika Chandrasari, S.P., M.M. (Atur)
Report